Pada bulan Januari 2023 yang lalu saya bersama pacar berkesempatan untuk mencoba Justus Steakhouse yang berada di daerah Cipete. Saat itu kami memang sedang ingin mencoba tempat-tempat steak baru di Jakarta.
Kebetulan pacar saya melihat ada post mengenai Justus di salah satu IG Story temannya, dan dia juga bilang Justus ini lumayan terkenal pada saat dia masih kuliah di Bandung. Jadinya kami memutuskan untuk mencobanya.
Lokasi Strategis, Tempat Nyaman
Lokasi persis dari Justus Steakhouse Cipete ini ada di sebelah Maxx Coffee dan di seberang Kopi Dua. Bagi yang sering ke Cipete, tentunya akan tahu posisi persisnya, dan bisa juga dilihat di peta di bawah ini
Bagi yang membawa mobil, Justus Steakhouse ini menyediakan lahan parkir yang lumayan besar, akan tetapi disarankan untuk datang agak cepat menjelang makan siang / makan malam karena biasanya parkiran cepat penuh.
Bangunan Justus Steakhouse memiliki 2 lantai dan memiliki desain interior yang cukup menarik dan modern. Kami kebetulan mendapat meja di lantai dua.
Saat kami di sana situasi restoran cukup penuh karena memang sudah jam makan siang. Rata-rata pengunjung merupakan keluarga yang membawa anak-anak karena memang tempatnya sangat nyaman untuk bersantai bersama keluarga.
Mencoba Porterhouse Steak
Ketika kami duduk dan melihat-lihat menu, banyak pilihan steak yang menarik mulai dari Chef’s Recommendation yaitu Black Angus Rib Eye Steak sampai ke favorit lainnya yaitu Striploin Wagyu MB 5+.
Di antara semua pilihan itu, kami melihat ada 1 foto menu yang menarik yaitu US Prime Porterhouse, dan pada akhirnya memesan menu tersebut dengan porsi 500 gram yang cocok dimakan oleh dua orang.
Porterhouse ini sudah dilengkapi side dish berupa berbagai pilihan kentang, sayuran, dan dua pilihan sauce. Untuk kentang kami memilih Potato Wedges, untuk sayuran kami memillih Organic Garden Salad, dan untuk sauce kami memilih Barbecue & Chimichuri.
Untuk daging Porterhousenya ini disajikan dengan sauce Cafe-de-Paris, yaitu saus berbasiskan butter yang menambah rasa gurih dari daging dan disiram ke dagingnya pada saat masih panas.
Kami mencoba makanan mulai dari potato wedges dan organic garden saladnya terlebih dahulu. Untuk potato wedgesnya, cukup enak dengan tekstur yang crispy. Crispiness ini penting bagi saya karena saya kurang suka kalau teksturnya sudah lembek, terutama karena dingin.
Untuk organic garden saladnya juga cukup lengkap isinya, dari yang utamanya yaitu daun selada dilengkapi dengan tomat, feta cheese, dan disiram balsamic salad dressing yang menambah kesegaran salad tersebut.
Lalu kami mencoba hidangan utama yaitu daging Porterhouse. Dari sisi rasa kami merasa cukup enak, tetapi sejujurnya tidak terlalu spesial.
Yang membuat kami sedikit kecewa adalah tingkat kematangan daging yang tidak sesuai dengan permintaan awal. Kami meminta tingkat kematangan medium-rare, tetapi saat kami makan dagingnya, sepertinya sudah condong ke arah medium-well done.
Total Biaya dan Final Verdict Justus Steakhouse
Berikut harga untuk makanan yang kami pesan
- Prime Porterhouse Steak 500g (lengkap dengan Organic Garden Salad dan Potato Wedges) = Rp. 890,000
- Untuk minum sekitar Rp. 30,000 – Rp. 40,000 per orang = Rp. 80,000
- Total = Rp. 970,000 (belum termasuk ppn)
Untuk final rating yang bisa saya berikan
- Lokasi = 5/5
- Kenyamanan = 5/5
- Pelayanan = 4/5
- Harga = 4/5
- Rasa Makanan = 3.5 / 5
Untuk rasa yang didapatkan dibandingkan dengan harga yang dibayarkan, saya saat ini belum bisa memberi rating terlalu tinggi, tetapi saya penasaran untuk mencoba menu lain, terutama yang jadi favorit yaitu Black Angus Rib Eye Steak atau Striploin Wagyu MB 5+, mungkin saja akan mendapatkan rating yang lebih baik.